Jumat, 08 Juli 2011

rasa itu ada

Sudahku karamkan kapal hatiku di tepian kata benar.

Lelah realita berdebat dengan hati.

Tak pernah berakhir di tanda titik.

Ku harap dengan tanda koma, aku bisa mendapatkan tanda titik, nantinya.

Tak sadar, koma itu malah menjadi tanya.

Aku terlalu suka melihatnya?

Ku pikir bibir itu, sepertinya manis. . .

Ku perhatikan sudut matanya, ramah dan manja.

Ku simpan kenangan, memegang tangannya. . .

Hangat.

Aku terlanjur menyukainya?

Bagai kerikil pasir pantai putih yang bergeming di sembur angin laut,

Berpikir di tengah realita dan hati.

Ternyata rasa itu ada, dan

Memang ada, entah sejak kapan.

Aku menyukainya.



Boardinghouse, December 8, 2009

Tidak ada komentar:

Posting Komentar