Pagi ini, mulai menabur benih benih kecil biji sesawi...
Masih ada halangan.
Namun, berusaha menetapkan hati.
Kuambil tempat penyiraman air.
Dengan gemetar, berusaha tetap menyirami benih benih biji sesawi itu.
Berharap Tuhan selalu mengerti,
Selalu mendengar,
Selalu menggendongku,
Melewati ini semua.
Dan yang kuperlukan sekarang hanya iman sebesar biji sesawi.
Dan membiarkannya tumbuh...
Tumbuh...
Dan tumbuh.
Amin.
Blog ini menceritakan berbagai perasaan-perasaan mungil yang hadir dalam hati seorang hawa.
Minggu, 02 November 2014
Start...mustard seed.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar